Jumat, 22 Maret 2013



]Berikut adalah terjemahan dari ceramah Syaikh DR. Muhammad al-‘Arifi yang berjudul al-Musytaquna ilal Jannah (Para Pendamba Surga) dengan sedikit penyesuaian). Ini adalah sebuah cerita nyata seorang ibunda yang mengorbankan anak putranya untuk berjihad/berperang dijalan Allah. Kisah ini sangat bermanfaat sekali insya Allah, wallahua’lam bisshowab
…….
Ibunda Sang Mujahid Muda:
Ibnul Jauzi dalam Shifatus Shofwah (1/460) dan Ibnun Nahhas dalam Masyariqul ‘Asywaq mengisahkan dari seorang yang shalih yang bernama Abu Qudamah asy-Syami.
“Suatu ketika aku berangkat bersama beberapa sahabatku untuk memerangi kaum Salibis di beberapa pos penjagaan dekat perbatasan. Dalam
perjalanan itu aku melalui kota Raqqah (sebuah kota di Irak, dekat
sungai Eufrat). Di sana aku membeli seekor unta yang akan kugunakan untuk membawa persenjataanku. Di samping itu aku mengajak warga kota lewat masjid-masjid, untuk ikut serta dalam jihad dan berinfak jihad fisabilillah.

Kamis, 07 Maret 2013



Asy-Syahid Sayyid Quthb: Mujahid dakwah yang istiqomah hingga akhir hayatnya




Nama Asy Syahid (kama nahsabuhu) Sayyid Quthb kini ramai diperbincangkan kembali setelah salah satu buku beliau Tafsir Fi Zhilalil Qur’an Jilid 2 masuk daftar buku dalam pengawasan Kejari. Seperti apakah sosok mujahid dakwah tersebut? dan apa komentar Syekh Abu Muhammad Al Maqdese tentang tulisan-tulisan beliau?
Tafsir Fi Zhilalil Qur`an. Sebagian besar kaum muslimin  abad ini mengenal kitab tafsir yang kental nuansa siyasi dan haraki tersebut. Penulisnya adalah Asy-Syahid Sayyid Quthb, tokoh besar dalam pemikiran Islam kontemporer yang paling menonjol.
Nama lengkap beliau adalah Sayyid Quthb bin Ibrahim. Beliau lahir di Musyah, Propinsi Asiyuth, pesisir Mesir, tanggal 9 Oktober 1906. Pendidikan awal beliau adalah Madrasah Ibtidaiyah di desanya tahun 1912 dan lulus tahun 1918. Revolusi tahun 1919 di negerinya membuat Sayyid Quthb berhenti dari sekolah selama dua tahun.

Mengenang pesawat & gedung dalam serangan 9/11

Mengenang pesawat & gedung dalam serangan 9/11






Salah satu hal yang membuat peristiwa 9/11 spektakuler adalah penggunaan pesawat terbang sebagai senjata penyerangan dan gedung yang dijadikan target sasaran. Khalid Sheik Muhammad dipercaya sebagai sosok yang pertama kali menawarkan ide brilian ini kepada Syekh Usamah bin Ladin.

Seluruh sasaran 9/11 adalah tempat penting dan strategis bagi AS, bahkan simbol kedigdayaan mereka. Ketiga gedung yang menjadi sasaran masing-masing diberi kode sandi untuk memudahkan operasi. Pentagon dijuluki sebagai The Faculty of Fine Arts. Sementara itu World Trade Center atau yang dikenal juga dengan nama Twin Towers atau Menara Kembar mendapat kode sandi The Faculty of Town Planning. Gedung terakhir atau Capitol Hill The Conggres mendapat kode sandi The Faculty of Law.

Uniknya lagi, pesawat-pesawat yang digunakan sebagai amunisi dahsyat dalam peristiwa 9/11 adalah pesawat-pesawat kebanggaan Amerika, yakni American Airlines dan United America. Jadi, dengan pesawat kebangaan Amerika sendiri, menabrak gedung-gedung penting dan strategis milik Amerika sendiri, dan terjadi di jantung kota Amerika. Dahsyat!


Kamis, 14 Februari 2013


Ternyata, Selain Suriah Rusia Juga Pasok Senjata Buat Mali, Doakan Kehancuran Rusia




Tabi Dakwah Najd untuk Al-Mustaqbal.net
Rusia memang benar-benar termasuk musuh terbesar umat Islam. Bagaimana tidak? selain memasok senjata buat rezim Suriah, Rusia mengakui memasok senjata untuk Mali. Rusia sudah mengirimkan senjata ringan dalam jumlah kecil untuk angkatan bersenjata Mali yang sangat buruk persenjataannya. Direktur Rosoboronexkport Anatoly Isaikin mengatakan: “Kami tengah dalam pembicaraan untuk mengirim lebih banyak lagi, tetap dalam jumlah kecil,” padahal Rusia melalui Rosoboronexkport Anatoly Isaikin telah dan tetap mengirim senjata kepada rezim Suriah.
Baru-baru ini Rosoboronexkport Anatoly Isaikin mengirim peralatan senjata berupa sistem pertahan udara kepada rezim Suriah. Bukan rahasia lagi kalau Rusia dan Iran mensupport rezim Suriah terang-terangan. Berbeda dengan Rusia dan Iran, Amerika dan negara-negara yang tergabung dalam NATO justru memihak kepada pihak oposisi Suriah. Situasi terakhir, oposisi Suriah menunjuk Nizar Al-Haraki sebagai duta besar oposisi Suriah untuk Qatar dan Qatar menjadi negara pertama yang mengakui eksistensi oposisi Suriah.


Read more: http://al-mustaqbal.net/news/frontline/ternyata-selain-suriah-rusia-juga-pasok-senjata-buat-mali-doakan-kehancuran-rusia/#ixzz2K5u43Wor

Urgensi Jihad Dan Bagaimana Seharusnya Ummat Bersikap



Dalam bukunya Trilogi Serial Kebangkitan Jihad Di Indonesia, Ustadz Abu Jaisy Al Ghareeb mengutip isi tulisan dari Forum Islam Al Busyro yang berjudul Urgensi Jihad dan Bagaimana Seharusnya Ummat Bersikap, dengan beberapa penambahan dan pengurangan seperlunya. Berikut inti sari alias ringkasan dari uraian beliau yang telah disesuaikan untuk menjadi pelajaran bagi ummat Islam dalam menyambut dan mempersiapkan masa depan yang lebih baik, Insya Allah!


Masyaikh Jihad Mesir Bersatu Gulingkan Rezim Thoghut, Inspirasi Berharga Untuk Kaum Muslimin Indonesia



Pemandangan peta aktivis Tayyar Jihadiy Indonesia belakangan ini sungguh tidak menggembirakan. Pasca berbagai eksperimen jihad akhir 90-an sampai akhir 2000-an, gerakan Tayyar Jihadiy Indonesia makin terpecah belah dalam berbagai kotak-kotak fanatisme, makin terpecah dalam berbagai pandangan yang beraneka ragam yang sulit untuk disatukan. Fenomena tersebut diperparah dengan rivalitas diantara personal tokoh dan gerakan yang makin memanas bak api dalam sekam yang sulit dideteksi keberadaannya di permukaan tapi nyata memanas di dalam.

Kamis, 10 Januari 2013

pentingnya gerakan jihad dan daulah islam

Pentingnya Gerakan Jihad Dan Daulah Islam




Jama’ah-jama’ah jihad berdiri di atas pilar-pilar, dimana setiap pilar di dalamnya cukup untuk menjadikan hakarah-harakah tersebut wajib ada dan wajib muncul. Supaya kaum Muslimin mengetahui bahwa bergabung dengan jama’ah-jama’ah tersebut bukan hanya sekedar kembang kata, atau trend semata, tapi ia wajib bagi setiap Muslim.
Seorang Muslim wajib beramal dalam amal jihadi, boleh jadi dengan menyeru ummat untuk berjihad, atau menyiapkan diri untuk berjihad, atau beramal dengannya. Kewajiban ini tidak akan pernah berhenti kecuali dengan dalil syar’i yang khusus, yakni keadaan orang tersebut yang tergolong Ash-haabul A’dzaar (orang yang memperoleh udzur), yang mana syara’ yang mulia telah memberikan udzur kepada mereka. Ide gagasan apapun di alam wujud ini tidak mungkin bekerja sendiri dalam kehidupan kecuali melalui jama’ah, karena jama’ah adalah batu pertama bagi pekerjaan apapun ataupun tugas apapun.